"Allah senantiasa menolong hamba Nya selama hamba Nya itu suka menolong saudaranya”. (HR. Muslim)

******

Warga Cidaun, Cianjur saat ini mencapai 2.000 kepala rumah tangga dengan berbagai aktivitas warganya yang bermata pencaharian sebagai petani. Namun aktivitas keseharian warga lumpuh dikarenakan jembatan yang menghubungkan aktivitas tersebut tidak bisa digunakan sebagaimana mestinya.

Kondisi warga sangat memprihatinkan, saat pergi ke sekolah atau mencari nafkah mereka harus menggunakan perahu kayu yang terbatas dan tak mampu menampung banyak pejalan kaki sehingga bisa saja jika perahu kayu itu tak seimbang maka penumpangpun akan tumbang masuk ke sungai. Kondisi ini tentu berisiko bagi penumpang, terlebih jika warga lanjut usia atau anak-anak.

Masyarakat sekitar menggunakan rakit untuk menyebrang, dimana rakit digerakan oleh tali yang diikatkan pada jembatan

Ini lah jembatan Cinta, masyarakat sekitar juga menyebutnya dengan nama Jembatan Cidaun, berada di Kampung Limbangan, Desa Kertajadi Kabupaten Cianjur- Jawa Barat. Panjang jembatan ini 40 Meter dengan lebar 1,5 Meter.

Mengapa jembatan ini dinamakan Jembatan Cinta? Ya, karena kami meyakini bahwa jembatan ini kelak adalah sebagai wujud cinta dari para Sobat untuk masyarakat Cidaun, Cianjur, Jawa Barat.

Kondisi jembatan tampak depan

Tali tali jembatan yang sudah  putus dan rusak

Yayasan Rumah Wakaf Indonesia bersama Rumah Zakat menginisiasi program bangun Jembatan Cinta di Cidaun melalui website sharinghappiness.org untuk mewujudkan harapan dan mempermudah mobiltas warga dalam beraktivitas.

Mari Sobat, bersama kita bergerak menyalurkan Energi kebaikan dengan berkontribusi untuk pembangunan Jembatan Cinta - Cidaun Kabupaten Cianjur. Kontribusi sobat dalam pembangunan Jembatan Cinta ini dapat membantu menyelamatkan banyak jiwa dan memudahkan setiap urusan saudara-saudari kita di Cidaun Cianjur, Jawa Barat.

Semoga partisipasi Sobat dalam program Jembatan Cinta untuk Cidaun ini menjadi wakaf, dengan pahala amal jariyah yang mengalir hingga akhirat kelak.